Diklat Kader Bela Negara Bagi SISWA SMA/Sederajat Resmi di Buka

Bogor, SidakCepatNews.com ][ Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan telah membuka pelatihan Diklat Kader Bela Negara Lingkup Pendidikan Bagi Siswa Tingkat SMA/Sederajat Tahun 2024, Bertindak sebagai Inspektur Upacara Kapusdiklat Bela Negara Brigjen TNI Ketut Gede Wetan Pastia, S.E. Upacara juga dihadiri oleh Perwakilan Ropeg Setjen Kemhan, Perwakilan Set Badiklat Kemhan, Perwakilan Pusdiklat Badiklat Kemhan, Para Kabid, dan Widyaiswara Pusdiklat Bela Negara.

Dalam amanat Kabadiklat Kemhan Mayjen TNI Zainul Arifin S.A.P.,M.Sc. mengatakan bahwa keikutsertaan peserta dalam diklat ini menunjukan bahwa para peserta merupakan warga negara yang terpanggil hatinya dan penuh kesadaran untuk membekali diri dengan berbagai ilmu yang akan diajarkan selama mengikuti diklat dalam rangka bela negara.

Saat ini bangsa Indonesia menghadapi berbagai ancaman yang datang silih berganti baik yang berasal dari dalam negeri maupun luar negeri. Ancaman ini juga ditujukan kepada generasi muda. Kita sering mendengar banyaknya generasi muda bangsa Indonesia yang terlibat dalam berbagai kasus, seperti Narkoba, Terorisme/Radikalisme, Seks Bebas, Tawuran, Meminum minuman keras dan lain-lain. Kita tidak boleh membiarkan hal ini terus terjadi pada generasi muda Bangsa Indonesia.

Presiden Republik Indonesia Pertama Bapak Ir. Soekarno mengatakan “Jika ingin menghancurkan suatu bangsa, maka hancurkan generasi mudanya”,. Dengan merusak generasi muda maka kedepan Indonesia tidak mempunyai pemimpin yang berkualitas dan mengakibatkan bangsa Indonesia mudah untuk dihancurkan. Mencermati hal tersebut di atas, Kementerian Pertahanan melalui Badiklat Kemhan dalam hal ini Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan menyelenggarakan Diklat Kader Bela Negara Lingkup Pendidikan Bagi Siswa Tingkat SMA/Sederajat Tahun 2024. Diklat ini merupakan salah satu bentuk penanaman Nilai Dasar Bela Negara bagi Siswa SMA/Sederajat dalam kecintaannya kepada bangsa dan negara yang bertujuan sebagai bagian pengembangan kekuatan nirmiliter, untuk menghasilkan opini, argumentasi dan karya akademis yang adaptif, inovatif dan berkualitas. Untuk memperkuat dan mensinergikan “militansi rakyat” dan memperkokoh national commitment.

(Red)